Senin, 27 Januari 2014

Sabar Menanti Waktu Tuhan

Di dalam hidup ini, semua ada waktunya.
Ada waktu kita menabur...
Ada juga waktu menuai.

Mungkin dalam hidupmu, badai datang menyerbu.
Mungkin doamu bagai tak terjawab.
Namun yakinlah tetap!

Tuhan takkan terlambat.
Juga tak akan lebih cepat.
Semuanya...
Dia jadikan indah pada waktuNya.

Tuhan selalu dengar doamu.
Tuhan tak pernah tinggalkanmu.
PertolonganNya pasti indah pada waktuNya.



Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya, bahkan Ia memberikan kekekalan dalam hati mereka. Tetapi manusia tidak dapat menyelami pekerjaan yang dilakukan Allah dari awal sampai akhir (Pengkhotbah 3:11)

Rabu, 15 Januari 2014

Kegiatan Bermanfaat Saat Kuliah

Judul posting saya aneh ya. Nggak usah dikasih tau juga orang udah pada ngerti, kalo tugas anak kuliah itu ya belajar. Sambil main juga. But anyway, yang bakal saya sampaikan di sini adalah hal luar biasa yang jarang mahasiswa lakukan tapi bermanfaat ke depannya buat kalian. Karena kuliah adalah masa transisi dari dunia mimpi ke dunia nyata. Saat kuliah, kalian harus mempersiapkan amunisi dan perlengkapan 'perang' untuk menghadapi dunia setelah kuliah, yaitu berburu pekerjaan dan beradaptasi dengan dunia kerja. Apa aja kegiatannya? Cekidot!

1. Berorganisasi


Nggak semua orang punya jiwa organisasi. Tapi at least, nyoba lah ya. Keliatannya sih sepele, tapi bisa jadi nilai plus kalo nanti kalian cari kerja. Pengalaman berorganisasi bakal diperhitungkan, apalagi kalo kalian punya posisi penting di organisasi, nggak sekedar nebeng nama. Di organisasi, kalian juga bisa belajar leadership & teamwork. Beberapa pekerjaan emang memperhatikan aspek tersebut. Berorganisasi juga bisa mengisi waktu senggang, daripada sekedar bengong di kost atau keluyuran melulu.

2. Kerja part time
Ini kegiatan yang bisa kalian lakukan buat yang nggak suka berorganisasi. Kerja part time saya lakukan selama kuliah kemarin. Kalo saya sih milih kerja jadi penyiar. Ada banyak pilihan kerjaan part time selain siaran, seperti jaga warnet, dll. Selain buat ngisi waktu, kerja part time juga bisa nambah uang saku. Pengalaman kerja ini juga bisa jadi nilai tambah buat kalian waktu nyari kerja nanti. At least, kalian udah tau gimana dunia kerja itu. Kerja part time juga bisa membantu kalian buat belajar time management, ngatur dan bagi waktu antara kuliah dan kerja. Kapan mesti kuliah, ngerjain tugas, kerja kelompok, kapan mesti kerja, sampai kapan mesti ngumpul sama temen. Tapi tetep, prioritas utama kalian adalah kuliah. Soalnya kadang kalo orang udah kerja, jadi males kuliah.

3. Tes TOEFL
Beberapa pekerjaan mengharuskan pendaftarnya untuk memiliki sertifikat toefl dengan skor tertentu dalam kurun waktu maksimal 2 tahun terakhir. Daripada bingung ntar nyarinya mendadak, mending disiapin dulu. Pas kalian  semester akhir misalnya. Disela-sela kesibukan kalian ngerjain skripsi.

4. Les bahasa asing
Les bahasa asing selain bahasa inggris ini juga penting lho. Beberapa perusahaan akan kasih nilai plus buat pelamar yang bisa berbahasa asing selain inggris, misalnya mandarin, jepang, prancis, jerman dll. Tapi umumnya sih bahasa mandarin yang paling banyak dicari.

5. Menabung


Biasanya kalian nabung kalo butuh aja kan? Misalnya pengen liburan atau beli gadget terbaru. Kadang kalian lupa kalo kita juga mesti nabung buat kebutuhan nggak terduga di kemudian hari. Nggak ada salahnya menyisihkan sedikit uang saku buat ditabung selama masa kuliah. Setelah kuliah, bukan nggak mungkin kita dapet panggilan kerja atau ketrima kerja di luar kota. Pastinya butuh duit buat transport atau biaya hidup atau sewa kost. Nggak enak juga kan, udah mau kerja tapi masih ngrepotin ortu buat biaya hidup sebelum terima gaji. Nah, uang tabungan semasa kuliah tadi bisa dipake buat biaya transport bolak balik atau biaya hidup atau biaya kost. Nggak semuanya bisa kita handle sih, tapi at least bisa bantu meringankan beban biaya yg harus ortu keluarkan buat kita.

Nah, itu tadi hal-hal yang menurut saya, recommended banget buat kalian lakukan pas kuliah. Kegiatan yang bisa jadi bekal dan amunisi buat cari kerja setelah lulus nanti. Selamat mencoba :)

Minggu, 05 Januari 2014

What A Girl Wants

Barusan seorang teman curhat sama saya soal sang pacar yang cueknya udah melewati ambang batas kecuekan seorang pria. Well, di tahun 2014 masih ada spesies macem ini juga rupanya (dan mungkin masih akan ada sepanjang tahun ini dan tahun berikutnya). Sedikit cerita, saya juga pernah menemui dan menjalin hubungan dengan pria-pria macam ini. Pria yang cueknya udah melebihi batas toleransi kecuekan. Dan ketika kecuekan mereka tidak bisa ditoleransi, untuk apa bertahan?

Oke, di sini saya cuma mau kasih tau aja buat pria-pria dewasa yang masih bingung mencari tambatan hati. Yang masih belum bisa mengakhiri ke-jombloan. Pernah kan kalian bertanya-tanya, kok masih jomblo aja, padahal udah keren, mapan, ganteng. Kurang apa coba? Kok tiap pdkt gagal melulu. Kurang apa? Kalo kalian tanya kalian kurang apa, mungkin saya punya jawabannya: PERHATIAN!

Ya! Perhatian. Sepele memang. Tapi banyak diabaikan. Mungkin kebanyakan pria menganggap kalo wanita itu makhluk rewel, banyak maunya, bikin ribet. But someday, you will realize that you need them. Saya nggak bermaksud membela kaum wanita. Saya hanya berusaha meluruskan kesalahpahaman pemikiran antara pria dan wanita. Saya kadang juga merasa kaum wanita jadi tergeneralisasikan sebagai makhluk 'pemohon perhatian' akibat ulah sesama kami yang kadang menuntut perhatian berlebih. Misalnya tiap menit bahkan detik harus smsan, tiap kemana-mana minta dianter, telat bales sms sedetik aja marah-marah, pokoknya seluruh perhatian si pacar cuma buat dia. Tidak semua wanita seperti itu. Dan saya juga percaya, tidak semua pria memiliki sifat cuek yang keterlaluan. Saya percaya, kalaupun ada, pasti suatu saat, mau-tidak mau, sadar-tidak sadar, sifat cuek itu perlahan akan direduksi dan hilang secara perlahan. Entah karena ia sudah menemukan wanita yang mampu mengubahnya atau memang keinginan 

Berdasarkan survey saya, dari curhatan temen-temen sesama wanita termasuk juga menurut pandangan saya, bagi wanita-wanita yang niatnya baik dan bener-bener menjalin hubungan pacaran, mereka nggak bakal melihat pria cuma dari fisik dan berapa isi dompetnya doang. Kalo saya pribadi, percuma saja kalian ganteng, tajir, keren, gaul dan segala kelebihan lainnya, tapi sikap kalian masih CUEK, jangan berharap kalian bisa mengakhiri kejombloan kalian. Atau kalaupun ada yang mau, jangan berharap hubungan kalian bisa bertahan lama kalo sikap kalian masih cuek begitu. Sesabar-sabarnya orang, pasti ada batasnya, bro. Kemudian, saya juga jadi inget kisah temen saya. Saya pernah bertanya sama dia, kenapa dia milih pacaran dan mengakhiri masa lajang dengan seorang pria yang biasa aja daripada pria lain yang sudah mapan, kaya, ganteng dan sebenernya juga naksir sama dia. Trus dia jawab, karena suaminya itu perhatian banget kalo dibandingin sama si pria kaya yang kurang begitu perhatian sama dia. 

Kadang kalian juga heran kan, kok ada cowok jelek atau tampang pas-pasan tapi ceweknya cantik. Terlepas dari faktor lainnya (si cowok kaya, misalnya), mungkin si cewek mau milih dia yang tampang pas-pasan karena doi perhatian. Buat cewek-cewek cantik, mereka nggak butuh cowok ganteng buat memperbaiki keturunan. Nggak butuh! Mereka cuma butuh pria perhatian.

Jadi, apa sih sebenernya mau para wanita ini? Ya itu tadi. PERHATIAN. Siapa sih wanita yang nggak seneng kalo pacarnya perhatian? Sekalipun itu wanita tangguh yang di luarnya bilang "aku nggak butuh perhatian pria". Saya yakin, jauh di lubuk hati mereka, mereka juga seneng dapet perhatian kecil dari pacar mereka, sekalipun mereka terlihat nggak butuh. Karena pada dasarnya wanita suka diperhatikan. Suka tidak suka, memang itu kenyataannya. Asalkan jangan minta perhatian berlebih aja, seperti yang saya sebutkan di atas. Perhatiannya nggak perlu berlebihan. Cukup perhatian kecil macem nanyain dan kasih kabar, nggak perlu tiap detik, menit atau jam. Atau smsan/bbman sepanjang hari. Berlebihan menurut saya. Paling nggak, sehari ada kabar. Kejutan-kejutan kecil, tidak perlu mahal, juga bisa jadi wujud perhatian. 

Jadi, buat kalian pria jomblo, daya pikat terbesar dari seorang pria buat wanita itu bukan soal seberapa mahal kalian bisa kasih barang ke mereka atau seberapa ganteng wajah kalian, tapi seberapa besar perhatian yang kalian kasih ke mereka. Dan buat kalian para pria yang udah punya pasangan, jangan mentang-mentang udah punya pacar, trus kalian stop kasih perhatian. Terus jaga, sayangi dan perhatian sama apa yang udah kalian dapatkan. Karena ketika kalian terlena dan merasa sudah mendapatkan hatinya kemudian kalian berhenti kasih perhatian ke mereka, bukan nggak mungkin mereka akan berpaling pada seseorang yang lebih memperhatikan mereka daripada mempertahankan kuantitas hubungan yang nggak ada artinya.


Kamis, 02 Januari 2014

Things To Do When You're Upset (Tips untuk Mengatasi Kesedihan)

Sedih. Sad. Galau. Pasti pernah kan mengalaminya? Entah karena putus cinta, patah hati, gagal mendapatkan apa yang kita inginkan, kehilangan sesuatu, atau macem-macem penyebab kesedihan itu. Pernah nggak merasa bingung dengan apa yang harus kamu lakukan ketika kamu sedih? Well, saya punya beberapa opsi yang bisa kamu lakukan buat mereduksi kesedihan kamu. Nggak seratus persen ngilangin sih, tapi setidaknya bisa mengurangi dan meringankan rasa nyesek di hatimu. Cek satu-satu opsinya, siapa tau salah satunya bisa kamu lakukan dan ada efek positifnya. Soalnya opsi yang saya cantumkan di sini kebanyakan adalah hal yang saya lakukan ketika sedih dan juga sebagian adalah hasil survey sama orang-orang di sekitar soal kegiatan yang biasa mereka lakukan pas lagi sedih.

1. Mendengarkan musik
Ini adalah opsi yang saya sering lakukan dan kebanyakan orang lakukan ketika sedih melanda. Kalo buat saya, kegiatan ini selalu membuat saya rileks. Entah saat sedih atau perasaan saya lagi flat. Seringnya saya mendengarkan lagu sesuai dengan suasana dan keinginan hati. Jadi, pilihan musik bisa ditentukan dari selera atau keinginan kamu. Musik sendiri memiliki manfaat yang luar biasa, selain bisa menjadi hiburan saat senggang, berdasarkan sebuah penelitian yang dilakukan di London, Inggris (sok pinter dikit boleh ya, hahaa), musik juga memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan, seperti meningkatkan suasana hati (mood), meningkatkan daya tahan tubuh, meredakan stress dan menjadi terapi bagi pasien jantung maupun kanker.

2. Menulis
Ya! Daripada mengeluarkan tenaga untuk menangis atau melakukan hal tidak jelas karena kesedihan yang kamu alami, ada baiknya kamu menulis kesedihan kamu dalam bentuk lain, seperti nulis blog, puisi, cerpen atau lirik lagu. Kalaupun sedih, sedihlah yang menghasilkan. Tau Adele dan lagu galau2nya kan? Semua lagu yang dia buat merupakan hasil dari perasaan sedih ketika dia putus dengan mantan kekasihnya, tapi lagu tersebut justru laris dan membuat Adele meraih berbagai macam nominasi di ajang Grammy Awards. Tapi bukan berarti kamu bisa sembarangan memilih media untuk menulis kesedihanmu. Kadang ada yang terlalu mengekspos kesedihannya di sosial media, 'nge-bom' timeline dan beranda dengan tweet/status yang menggambarkan kesedihan. You have to remember that you had some followers who feel annoyed when you tweet too much about your sadness. Sesekali gapapa sih, asal nggak keterusan aja. Lebih parah lagi kalo kamu nulis curahan kesedihan tempat umum macem papan tulis, meja kursi di kampus/kantin/warung, di dinding toilet umum, dinding halte. Cukuplah kamu tulis kesedihan di dinding hatimu (halaaahh! -____-")

3. Tidur
Waaaa ini!! Kegiatan favorit yang saya lakukan kalo lagi sedih, dongkol dan sebel tapi nggak bisa melakukan apa-apa buat protes ke orang yang bikin dongkol. Daripada bad mood trus pasang wajah jelek sepanjang sisa hari itu dan uring-uringan nggak jelas ke orang-orang yang nggak bersalah, mending saya tidur! Yup! kadang setelah tidur, saya jadi lebih rileks, tenang dan pikiran saya jadi lebih fresh. Kadang malah jadi lupa sama hal-hal yang bikin saya sedih atau kesel tadi. Kalo tidur nggak cukup bikin kamu melupakan masalah kamu, tidur aja lagi! *yang kalimat akhir diskip aja deh, nggak recommended banget nih. Hahaha

4. Curhat

Nggak enak juga sih memendam kesedihan sendiri. Rasanya itu kayak nyimpan berkarung-karung sampah dan sodara-sodaranya di seluruh ruang hati (halah, lebay --"). Beneran deh. Pernah nggak sih, sedih yang banget-banget, sampai dada ngerasa sesak dan susah napas? Ya gitu rasanya kalo kesedihan dan kekesalan kamu pendam sendiri. Salah satu cara mengeluarkan 'sampah-sampah' itu adalah dengan menyampaikan uneg-uneg. Pertama, ke media tulis (entah blog, kertas, tulisan, cerpen, puisi, etc). Kalo ngeluarin uneg-uneg lewat media tulis nggak cukup mengurangi rasa sesak, berarti saatnya kamu cari orang terpercaya buat kamu ajak curhat, entah itu orangtua, sahabat, pacar (tapi biasanya jarang ding, soalnya in any case, pacar malahan yang kadang bikin sedih/sebel, haha), mantan (eh jangan ding, bahaya ini. bisa-bisa Cilukba, eh CLBK ntar, haha), gebetan (eh, yang ini juga jangan. apalagi kalo kamunya nggak suka sama dia. Ntar si doi ngarep lagi, padahal kamu cuma niat jadiin dia temen curhat, trus kamunya dicap sebagai 'Tersangka Pelaku Tindak Friendzone' atau 'Terdakwa Tindak PHP' ! hahaha), pokoknya siapa aja deh yang kamu percaya dan yang lebih penting mau dengerin curhatan kamu. It doesn't matter if she/he can't give you a solution. Buat orang yang lagi sedih, ada orang yang mau dengerin kamu ngeluarin uneg-uneg aja itu udah bisa bikin hati kamu lega. Apalagi kalo dikasih bonus pukpuk, hahaha *ngakak sama guling, eh ngakak guling-guling maksudnya, hehehe

5. Memikirkan kenangan indah atau hal-hal menyenangkan
Daripada ngebayangin muka orang atau hal yang bikin kamu sedih, mending mikirin kenangan kamu sama Indah yang menyenangkan! Eh, salah ding. Kenangan yang indah dan menyenangkan maksudnya, hahaha. Misalnya kenangan liburan bareng temen-temen kampus, temen-temen SMA, atau hal-hal konyol yang pernah kamu lakukan atau terjadi dalam hidup kamu, contohnya: dikejar-kejar orang gila karena kamu disangka temen mainnya, beli pizza di tukang pizza 'indie' dengan bonus topping semut yang 'menggigit' dan bikin bibir kamu sekseh macem bibirnya Angelina Jolie, atau hal konyol lain yang bikin kamu ketawa. Ini sesimpel muter kenangan lucu dari memori otak kamu. Nggak perlu pake tombol power atau nunggu loading kayak di kompi atau lepi (kecuali kamu punya masalah sama ingatan kamu, haha), maka memori dalam otak kamu akan otomatis menyortir dan memunculkan hal menyenangkan yang kamu inginkan. 

6. Jalan-jalan
Jalan-jalan meeen! hahaha (macem acara di website kesayangan kita semua aja nih, hehe). Jalan-jalan itu nggak perlu jauh-jauh. Keliling kompleks rumah, jalan-jalan di mal, jalan-jalan di sekitar kompleks kantor, jalan-jalan di lapangan sekolah, pokoknya aktivitas utama yang harus kamu lakukan adalah jalan! Soalnya kalo kamu sambil naik sepeda, namanya bukan jalan-jalan, tapi sepeda-sepedaan. Apalagi kalo naik mobil, namanya mobil-mobilan (Duuh, apa banget nih, ngaconya tulisan saya -___-"). Nah, pas jalan-jalan kadang kita butuh bonus pemandangan serta vitamin yang bikin mata, pikiran dan hati seger atau kadang juga pengen sight-seeing, kamu bisa pilih tempat yang pas, misal di taman, di mal, di kampus, asal jangan di perpus sih, kalo nggak pengen tambah pusing, hahaha. Pokoknya refreshing kemana aja yang kiranya bisa bikin hati kamu seneng. Jalan-jalan di hati pacar juga boleh (buat yang punya sih *pukpuk yang lagi jomblo, mwahahahaa!), asal jangan jalan-jalan di hati mantan aja (buat kamu yang susah move on). Jangan juga jalan-jalan di hati gebetan yang jelas-jelas gak tertarik sama kamu (buat kamu korban kesadisan Friendzone dan tindak PHP), hahaha.

7. Makan
Ada sih yang pas lagi sedih malah nyiksa diri dengan nggak doyan makan. Mendadak nafsu makan jadi turun drastis ke level jongkok. Duuuh, padahal di sisi lain, ada juga yang pas sedih, nafsu makan langsung naik drastis ke level atas dimana player harus ngalahin bosnya (laah, macem main game aja nih -,-). Tapi saya sempet tanya ke beberapa orang gitu (ceritanya survey, haha), katanya kalo lagi sedih, mereka malah jadi doyan makan, utamanya ngemil. Pokoknya pelampiasan kekesalannya itu dengan makan. Boleh sih, tapi kegiatan ini nggak recommended buat kamu cewek-cewek yang beratnya naik sekilo dikit langsung bingung nuruninnya gimana. Apalagi buat kamu yang lagi dalam program diet. Oiya, katanya sih kalo lagi sedih, makan cokelat aja gitu. Nggak tau gimana efeknya, tapi katanya sih ada zat apa gitu dalam cokelat yang bisa ngurangin depresi (males googling ahh nama zatnya, pokoknya itu deh, hahaha). Pantesan, kalo cewek-cewek lagi pada ngambek sama pacarnya, mas pacar langsung kasih cokelat aja gitu. Kira-kira gini obrolannya (Cewek: Ce, Cowok: Co) :

Co   : Sayaang, masih ngambek ya? (tangan kanannya megang cokelat, ditaruh di balik punggung. Ceritanya mau ngasih surprise gitu deh)
Ce   : Menurut nganaaaa?? (pasang tampang jutek maksimal)
Co   : Duuuh, jangan gitu dong, Yang. Nih, aku punya sesuatu buat kamu. (Langsung nyodorin cokelat ke ceweknya) Jangan marah yaaaa (sambil senyum-senyum ngarep gitu. Sambel ngebayangin si cewek meluk si cowok trus bilang "makasih, sayaaaang". Eh, taunyaaaa...)
Ce   : (Melotot maksimal waktu tau si cowok bawain cokelat) Kamu tau nggak sih kalo aku lagi diet!!! kamu malah kasih aku cokelat!! kamu tau nggak kalo cokelat itu banyak kalorinya, bikin gemuk!! kamu seneng aku jadi gemuk terus aku jadi jelek terus kamu mutusin aku karena aku gemuk dan jelek!! Tega ya kamu!! %&^&#$^#&**!!!!! (sambil terus nglanjutin ngomel)
Co   : ...... (Terdiam terpaku berasa Malin Kundang yang dikutuk ibunya jadi batu)

Oke, skip aja dialog barusan. Out of context banget! hahaha.

8. Olahraga
Wainiiii!! Baru kegiatan yang cocok banget buat kamu kamu lagi (sambil niruin gaya Shireen dan Zaskia Sungkar nyanyiin lagu kamu-kamu lagi) yang pada diet pake celana ketat, eh diet ketat maksudnya *nyengir kebo. Kadang olahraga seperti jogging, renang (buat yang bisa aja sih, kalo yang nggak bisa bukan renang namanya, tapi berendam, hahaha *pukpuk diri sendiri), basket, futsal, badminton dan macem olahraga lainnya. Olahraga bisa jadi sarana buat kamu melupakan kesedihan. Karena kalo pas lagi olahraga, otomatis kamu konsen ke kegiatanmu itu dan jadi sedikit teralihkan kesedihan kamu. Sebenernya yang paling cocok buat kamu yang lagi sedih plus sebel adalah macem olahraga beladiri, kayak taekwondo, karate atau tinju. Anggep aja lawan kamu atau guling tinju itu adalah orang yang bikin kamu sedih atau sebel. Hahaha, kasian lawannya. Jadi korban karena kesalahan orang lain.

9. Menyibukkan diri
Iya. Kadang kesibukan bikin kita lupa. Bahkan saking sibuknya, kamu nggak sempet mikir hal-hal nggak penting macem kesedihan yang kamu alami. Ada macem-macem cara menyibukkan diri, misal ngerjain tugas, kalo tugas kamu udah selesai ya kerjain tugas temen-temen kamu (itung2 ngamal, hahaha), nglanjutin skripsi yang terbengkalai, ikut kegiatan kampus atau kegiatan lain yang kiranya bikin kamu jadi sibuk dan nggak ada waktu buat memikirkan kesedihanmu.

10. Menyendiri
Ada juga lho orang yang kalo lagi sedih, justru malah lebih seneng menyendiri. Saya juga kadang gitu. Nyepi di kamar, dengerin musik atau nulis apa gitu. Menyendiri adalah momen dimana saya merasa orang-orang tidak perlu tahu kesedihan saya. Saat dimana saya lebih memilih berkomunikasi dengan diri sendiri. Waktu dimana kita bisa merenungkan kejadian yang kita alami, trus introspeksi juga, kok bisa hal itu terjadi ke kita, Mungkin bukan seratus persen salah mereka, tapi saya juga punya andil di dalamnya. Trus momen menyendiri dan merenung ini juga bisa bantu kita untuk mengambil hikmah dari kesedihan yang terjadi. Kamu bisa menyendiri dimana aja. Asal jangan di pinggir kali, ntar dikira anak ilang lagi, hahaha. Atau juga jangan di kuburan, kamu mau menyendiri apa mau uji nyali? ha? hahahaha.

11. Menangis
Biasanya cewek nih. Kalo lagi sedih dan nggak ada hal yang bisa kamu lakukan, mending nangis aja. Kadang nangis yang ditahan malah bikin dada terasa sesak. Katanya sih, habis nangis sesenggukan sampe mata sembab sampe tisu sekotak habis setengah, bisa bikin perasaan jadi sedikit lebih lega. Nggak masalah kok, kalo lagi sedih banget trus kamu nangis. Asal jangan keterusan aja. Pertama, global warming bro-sist! tisu yang kamu pake buat ngelap ingus sama air mata yang hampir sekotak itu lhoh. Udah berapa pohon aja yang dikorbankan buat bikin tisu itu coba. Bayangkan! entar jadi pohon dan bumi yang nangis kalo kamu gitu (eh, malah jadi kampanye global warming ini. hahaha) Kedua. ntar malah direkrut jadi bintang sinetron Putri yang Teraniaya lagi, dimana si artis utama kerjaannya cuma meweeek melulu. Haish -,-

12. Nonton Film
Ini juga bisa jadi hiburan buat kamu yang lagi sedih. Film apa aja yang bisa bikin kamu terhibur. Tapi bukan berarti kamu bisa nonton film drama yang bikin kamu tambah sedih. Ntar bukannya hepi, malah sedih lagi. Film yang recommended buat kamu tonton adalah film-film komedi, macem Mr Bean gitu, atau filmnya Adam Sandler, Jim Carrey, dll. 

13. Membaca
Lhah, kok malah baca sih. Malah tambah pusing dong. Ya kalo kamu bacanya baca twit mantan yang udah move on atau baca sms gebetan yang datar-datar aja padahal kamunya udah heboh, ya udah pasti makin dongkol. Baca hal lain yang bermanfaat dan mengalihkan kesedihan kamu, misalnya baca blog saya, soalnya komplit banget nih, mau yang konyol, serius, sedih, galau, semua ada! (promosi nih yee! hahaha), atau kalau tambah sakit mata gara-gara baca blog sampah saya (eits, jangan salah, sampah juga bisa didaur ulang jadi barang bermanfaat lho, hahaha), mungkin baca-baca komik lucu, cerita lucu, dan hal-hal lain yang bisa menghibur.

14. Main Games
Nah! ini juga salah satu kegiatan favorit. Cari games-games yang menghibur. Kalo lagi sedih campur kesel, cari game war aja, yang perang-perangan atau berantem gitu. Atau pukul-pukulan. Anggep aja musuh di game itu adalah orang yang bikin kamu sedih.

Itu tadi hal-hal yang saya rekomendasikan untuk kamu lakukan kalo lagi sedih. Kalo ada hal lain di luar poin yang saya sebutkan silahkan share di comment yak! Anyway, saya tutup posting yang panjang kali lebar kali luas jadi sangat luas sekali ini dengan senyum manis dari saya, nggak pake gula dan pemanis buatan biar nggak diabetes. Hahaha